Panen Raya Jagung Wilayah Kab. Sukoharjo Kolaborasi Pemerintah, TNI-Polri dan Masyarakat Dukung Ketahanan Pangan

Sukoharjo (7/3/2025) Dandim 0726/Sukoharjo bersama Bupati Sukoharjo Hj. Eyik Suryani, S.E., M.M. beserta jajaran Forkopimda melaksanakan Panen Raya Jagung di Ds. Rejosari, Kec. Polokarto, Kab. Sukoharjo, Jumat (7/3/2025).

Bupati Sukoharjo Etik Suryani mengatakan, Forkopimda Sukoharjo melaksanakan kegiatan panen jagung bibit atau benih. Jagung yang dipanen tersebut hanya sebagai bibit atau benih untuk dijual ke pabrik di wilayah Jawa Timur. Jagung hasil panen bukan untuk dikonsumsi melainkan hanya sekedar sebagai bibit atau benih yang nantinya akan ditanam kembali oleh petani sebagai jagung konsumsi.

"Petani sudah kerjasama dengan pihak pabrik di Jawa Timur menanam jagung yang hasil panennya sebagai bibit atau benih saja. Petani nantinya akan menanam kembali jagung dimana hasil panen berikutnya sebagai jagung konsumsi," ujarnya.

Bupati mendukung penuh petani dalam menanam jagung. Hal ini sebagai bagian dari menjalankan program ketahanan pangan.

"Jagung sebagai bahan pangan pendamping beras. Jagung ini juga menguntungkan petani dan membantu pemerintah dalam ketahanan pangan," lanjutnya.

Lebih lanjut, Bupati mengatakan, sudah meminta kepada Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo untuk memberikan pendampingan penuh kepada petani menanam jagung. Sebab kontribusi petani sangat besar dalam penyediaan bahan pangan seperti beras dan jagung.

Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Inf Supri Siswanto, S.H., M.I.P. menyampaikan bahwa TNI, khususnya Kodim 0726/Sukoharjo berkomitmen penuh untuk mendukung program ketahanan pangan nasional.

"Kita harus memastikan bahwa setiap langkah yang kita ambil terintegrasi untuk mendukung ketahanan pangan. Panen Raya Jagung ini adalah bukti nyata kolaborasi antara Pemerintah, TNI, Polri dan masyarakat," pungkas Dandim.