Upacara penutupan TMMD dihadiri oleh Bp. H. Drs. Agus Santosa (Mewakili Bupati Sukoharjo) beserta Jajaran Forkompinda Kabupaten Sukoharjo, Forkopimcam Gatak, Pemdes Jati serta warga masyarakat desa Jati. Kegiatan Upacara Penutupan TMMD Sengkuyung Tahap III TA. 2022 Kodim 0726/Sukoharjo ini melibatkan 13 SST pasukan upacara.
13 SST tersebut diantaranya adalah Korsik dari Satpol PP Kab. Sukoharjo, Grup 2/Kopassus Kartasura, Yonif MK 413/Bremoro, Brigif MR 6/2 Kostrad, Depohar Lanud Adi Sumarmo, Kodim 0726/Skh, Kompi Brimob, Polres Sukoharjo, Linmas se Kec. Gatak, Dinas Pendidikan Kec. Gatak, Senkom Kec. Gatak, Satpam Sritex, Tbk serta SST dari OSIS SMA/SMK Gatak.
Kapten Inf Ismail selaku Pasiterdim 0726/Sukoharjo melaporkan bahwa Pelaksanaan pembukaan TMMD Hari Selasa tanggal 11 Oktober 2022 dan Penutupan tanggal 09 November 2022 (Selama 30 hari). Berhasil menyelesaikan 3 sasaran fisik Talud Jalan Tani Dk. Jati Ds. Jati Kec.Gatak Kab. Sukoharjo Panjang 63 m x Lebar 0,5 m x Tinggi 1,1 m tercapai : 100 %, Betonisasi Jalan Tani Dk.Jati Ds.Jati Kec.Gatak Kab. Sukoharjo Panjang 450 m x Lebar 4 m x Tebal 0,1 m tercapai : 100 % dan Talud Jalan Tani Dk. Jati Ds. Jati Kec.Gatak Kab. Sukoharjo Panjang 408 m x Lebar 0,5 m x Tinggi 1,1 m tercapai : 100 %.
Sasaran Non Fisik juga telah dilaksanakan meliputi Penyuluhan Wasbang Bela Negara, Penyuluhan Hukum dan Kamtibmas, Penyuluhan Kesehatan dan Stunting, Penyuluhan KB Kes serta Penyuluhan Pertanian.
Membacakan amanat dari Panglima Kodam IV/Diponegoro, Dandim 0726/Sukoharjo menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada semua pihak, diantaranya para anggota TNI-Polri, Pemerintah Daerah dan segenap komponen masyarakat yang selama satu bulan, sejak tanggal 11 Oktober sampai dengan 9 November 2022, saling bahu-membahu bersama-sama menyelesaikan program TMMD ini.
Kodam IV/Diponegoro sebagai bagian dari TNI AD, melalui program TMMD Reguler dan Sengkuyung berupaya membantu Pemerintah Daerah dalam mempercepat pembangunan di wilayah guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di daerah-daerah 3 T (Terdepan, Terpencil, dan Tertinggal), perbatasan, daerah kumuh perkotaan maupun daerah yang dilanda bencana alam.
Selain sasaran Fisik TMMD juga memprioritaskan sasaran Non Fisik dalam rangka memperkokoh jiwa dan semangat nasionalisme masyarakat dalam menangkal berbagai ancaman disintegrasi bangsa yang dilancarkan melalui maraknya penyalahgunaan Narkoba, aksi terorisme, meningkatnya aksi kriminalitas, serta isu bangkitnya kembali paham komunisme dan radikalisme, yang semuanya dapat mengancam stabilitas Ketahanan Nasional Indonesia.
" Pelihara semangat gotong royong, sinergitas dan silaturahmi dengan seluruh komponen masyarakat demi menjalin kemanunggalan antara TNIrakyat, Jaga dan rawat sarana hasil program TMMD, agar bermanfaat bagi warga masyarakat dan memiliki usia pakai yang panjang," ungkap Dandim dalam amanatnya.
Setelah Upacara Penutupan kegiatan dilanjutkan dengan menyaksikan Warung Pethuk, selanjutnya Wakil Bupati Sukoharjo beserta Forkompimda dan rombongan menuju lokasi TMMD Sengkuyung Tahap III TA 2022 dilanjutkan pemotongan pita oleh Ibu Dandim dan Ibu Wakil Bupati Sukoharjo dilanjutkan foto bersama.
"Kami ucapkan terima kasih kepada jajaran TNI-Polri dan masyarakat yang telah bekerjasama dalam rangka membagun jalan ini, dipastikan dengan adanya jalan yang terletak di tingkat usaha tani, sehingga efektif untuk membantu petani mengurangi ongkos angkut baik hasil panen, pupuk dan sebagainya sehingga berdampak bagi peningkatan ekonomi petani" tegas Wakil Bupati Sukoharjo.
"Alhamdulillah TMMD ini sudah selesai, Program TMMDSengkuyung Tahap III di desa Jati ini, ini menjadi bukti bahwa TNI selalu manunggal dengan rakyat sesuai dengan apa yang disampaikan oleh Bapak Kasad, dengan adanya infrastruktur Jalan ini semoga manfaatnya bagi perekonomian rakyat, harapannya semoga peran TNI ditengah masyarakat dapat dirasakan kehadirannya, bahwa TNI selalu di hati Rakyat itu betul-betul tercapai," tegas Dandim.