Sukoharjo (04/07/18) Bupati Sukoharjo bersama para pejabat Forkopimda Sukoharjo lainnya pada hari Selasa tanggal (03/07) pukul 09.55 s.d 11.05 Wib di Pendopo Kantor Kecamatan Grogol Jl. Sukoharjo - Solo Ds. Madegondo Kec. Grogol Kab. Sukoharjo telah melaksanakan kegiatan Halal Bihalal Korpri, TNI, Polri, PKK, Dharma Wanita, Perangkat Desa dan Tokoh Masyarakat Kec. Grogol. Halal bihalal yang diselenggarakan di Kec. Grogol ini merupakan agenda rutin setiap tahun yang dilakukan oleh Korpri, TNI, Polri, PKK, Dharma Wanita, Perangkat Desa dan Tokoh Masyarakat Kec. Grogol dengan mengundang Forkopimda Kab. Sukoharjo.
Sebagai ketua panitia dalam kegiatan ini Bp. Sahono (Kepala UPTD Pendidikan Kec. Grogol) dan dihadiri sekitar 700 orang, diantaranya Bupati Sukoharjo H. Wardoyo Wijaya, SH.MH (Bupati Sukoharjo) beserta Ibu, Letkol Inf Chandra Ariyadi Prakosa, S.I.P, M.Tr (Han) (Dandim 0726/Sukoharjo), Kompol Ifan Hariyat T, SH. S.I.K (Wakapolres Sukoharjo), Ust. Dian Nafi (Pimp. Ponpes Al Muayyad Windan Kartasura), Agus Santosa (Sekda Kab. Sukoharjo), Soni Sumarsono (Anggota DPRD Propinsi fraksi PDIP), Sukardi Budi Martono (Anggota DPRD Kab. Sukoharjo fraksi PDIP), Timbul Darmanto (Anggota DPRD Kab. Sukoharjo fraksi PDIP), Djoko Indrianto (Kadishub Sukoharjo), Heru Indarjo (Kasatpol PP), para Forkopimda Kec. Grogol dan Kepala Desa se-Kec. Grogol.
Kegiatan Halal bihalal diantaranya diisi dengan tausyiah oleh Ust. Dian Nafi (Pimp. Ponpes Al Muayyad Windan Kartasura), beliau menyamapaikan Negara Indonesia ini paling makmur dan rukun dalam indeks perdamaian global raport ranking negara kita berada di nomor 42, dan Amerika berada di urutan 102, maka dari itu Alhamdulillah kita bisa menjadi warga Negara Republik Indonesia.
Halal bihalal itu maknanya yaitu mulus sama mulus, lurus sama lurus, halal itu kalau diibaratkan makanan yaitu diartikan sebagai segala sesuatu makanan yang dapat di konsumsi oleh manusia dan diperbolehkan dalam syariat islam serta makanan tersebut bukanlah makanan haram yang disebutkan oleh Allah dalam Alquran. Kalau diibaratkan dengan rezeki yang halal artinya sesuatu yang dapat diambil manfaatnya oleh manusia dan boleh dikerjakan sesuai syariat islam. Ustadz menyampaikan bahwa Halal bihalal dibagi menjadi 4 Aspek yaitu Aspek Biologis, Aspek Psykologis, Aspek Sosiologis, Aspek Spiritual.
Sementara itu dalam sambutannya H. Wardoyo Wijaya, SH. MH (Bupati Sukoharjo) menyampaikan atas pribadi maupun pemerintah mengucapkan mohon maaf lahir dan batin 1439 H, minal aidzin wal faidzin. Dengan meminta maaf kepada orang lain, baik itu disengaja maupun tidak akan menjadikan tali silaturahim diantara kita semakin erat. b. Sebulan penuh kita ditempa oleh Allah SWT, melalui puasa, zakat, sholat berjamaah, berdzikir dan kita telah meraih kemenangan, dengan bertambahnya ketaatan kita kepada Allah SWT, sehingga ukhuwah islamiyah agar harus tetap kita jaga.
Bupati berpesan kepada Korpri, TNI, Polri, PKK, Dharma Wanita, Perangkat Desa dan Tokoh Masyarakat Kec. Grogol khususnya di Kec. Grogol untuk menjaga persatuan dan kesatuan untuk memupuk gotong royong membangun Sukoharjo yang adil makmur dan sejahtera. Dengan selesainya Pilgub kemarin, Bupati berterimakasih karena wilayah Sukoharjo situasi kondusif.
Sebagai ketua panitia dalam kegiatan ini Bp. Sahono (Kepala UPTD Pendidikan Kec. Grogol) dan dihadiri sekitar 700 orang, diantaranya Bupati Sukoharjo H. Wardoyo Wijaya, SH.MH (Bupati Sukoharjo) beserta Ibu, Letkol Inf Chandra Ariyadi Prakosa, S.I.P, M.Tr (Han) (Dandim 0726/Sukoharjo), Kompol Ifan Hariyat T, SH. S.I.K (Wakapolres Sukoharjo), Ust. Dian Nafi (Pimp. Ponpes Al Muayyad Windan Kartasura), Agus Santosa (Sekda Kab. Sukoharjo), Soni Sumarsono (Anggota DPRD Propinsi fraksi PDIP), Sukardi Budi Martono (Anggota DPRD Kab. Sukoharjo fraksi PDIP), Timbul Darmanto (Anggota DPRD Kab. Sukoharjo fraksi PDIP), Djoko Indrianto (Kadishub Sukoharjo), Heru Indarjo (Kasatpol PP), para Forkopimda Kec. Grogol dan Kepala Desa se-Kec. Grogol.
Kegiatan Halal bihalal diantaranya diisi dengan tausyiah oleh Ust. Dian Nafi (Pimp. Ponpes Al Muayyad Windan Kartasura), beliau menyamapaikan Negara Indonesia ini paling makmur dan rukun dalam indeks perdamaian global raport ranking negara kita berada di nomor 42, dan Amerika berada di urutan 102, maka dari itu Alhamdulillah kita bisa menjadi warga Negara Republik Indonesia.
Halal bihalal itu maknanya yaitu mulus sama mulus, lurus sama lurus, halal itu kalau diibaratkan makanan yaitu diartikan sebagai segala sesuatu makanan yang dapat di konsumsi oleh manusia dan diperbolehkan dalam syariat islam serta makanan tersebut bukanlah makanan haram yang disebutkan oleh Allah dalam Alquran. Kalau diibaratkan dengan rezeki yang halal artinya sesuatu yang dapat diambil manfaatnya oleh manusia dan boleh dikerjakan sesuai syariat islam. Ustadz menyampaikan bahwa Halal bihalal dibagi menjadi 4 Aspek yaitu Aspek Biologis, Aspek Psykologis, Aspek Sosiologis, Aspek Spiritual.
Sementara itu dalam sambutannya H. Wardoyo Wijaya, SH. MH (Bupati Sukoharjo) menyampaikan atas pribadi maupun pemerintah mengucapkan mohon maaf lahir dan batin 1439 H, minal aidzin wal faidzin. Dengan meminta maaf kepada orang lain, baik itu disengaja maupun tidak akan menjadikan tali silaturahim diantara kita semakin erat. b. Sebulan penuh kita ditempa oleh Allah SWT, melalui puasa, zakat, sholat berjamaah, berdzikir dan kita telah meraih kemenangan, dengan bertambahnya ketaatan kita kepada Allah SWT, sehingga ukhuwah islamiyah agar harus tetap kita jaga.
Bupati berpesan kepada Korpri, TNI, Polri, PKK, Dharma Wanita, Perangkat Desa dan Tokoh Masyarakat Kec. Grogol khususnya di Kec. Grogol untuk menjaga persatuan dan kesatuan untuk memupuk gotong royong membangun Sukoharjo yang adil makmur dan sejahtera. Dengan selesainya Pilgub kemarin, Bupati berterimakasih karena wilayah Sukoharjo situasi kondusif.