Sukoharjo (31/10/18) Kodim 0726/Sukoharjo kembali mengasah keterampilan menembak para anggotanya. Kegiatan menembak senjata ringan (latbakjatri) di laksanakan di Lapangan Tembak Grup 2 Kopassus Kandang Menjangan Kartasura, yang secara teritorial kebetulan masih berada di wilayah Kodim 0726/SUkoharjo dan memiliki fasilitas yang lengkap.
"Menembak adalah merupakan kemampuan dasar prajurit, yang senantiasa harus dipelihara kemapuannya. Materi latbakjatri kali ini meliputi Menembak senapan dan menembak pistol. Untuk menembak senapan meliputi materi menembak sikap tiarap, sedangkan menembak pistol menggunakan sikap berdiri dengan dua tangan, " kata Kapten Inf Sunarto selaku Danlat Latbakjatri kali ini.
Perwira Pamopslat Kapten Chb Marsiyo sekaligus mewakili Dandim 0726 Sukoharjo Letkol Inf Chandra Ariyadi Prakosa, S.IP, M.Tr (Han) menjelaskan bahwa kegiatan latihan menembak merupakan program latihan pembinaan satuan bagi anggota TNI-AD baik Perwira, Bintara dan Tamtama yang bertugas di Kodim 0726/Sukoharjo yang rutin dilaksanakan pada setiap Tahun Anggaran.
Dijelaskan oleh Pamopslat bahwa meskipun sudah masuk di satuan Teritorial, namun kemampuan dan keahlian perorangan setiap prajurit khususnya dalam hal menembak masih tetap dipelihara dan ditingkatkan, ini dipersiapkan dalam rangka mengawal dan menjaga keutuhan serta kedaulatan NKRI. Untuk itu dengan segala keterbatasan sarana dan prasarana yang ada serta kondisi lapangan, prajurit teritorial di tuntut harus tetap kreatif dan inovatif untuk meningkatkan kemampuannya baik kemampuan di bidang militer maupun kemampuan dalam pembinaan teritorial.
"Dengan segala keterbatasan sarana dan prasarana yang ada, prajurit yang bertugas di Satuan Teritorial/Satuan Komando Kewilayahan juga di tuntut harus tetap menjaga dan meningkatkan kemampuannya, tak terkecuali kemampuan menembak, yang tidak bisa hadir hari ini maka besok dimaksimalkan semua harus hadir sesuai absen yang ada", kata Lettu Inf Wandiman yang saat itu bertindak sebagai Koormat menembak Senapan saat dimintai keterangan.
Rencananya latihan menembak ini di laksanakan selama 3 hari pada tannggal 8.9 dan 11 Mei 2018 meliputi menembak tepatmenggunakan senapan laras panjang dengan sikap tiarap tidak tersandar 100 M. Dalam latihan menembak tersebut juga didukung 2 personel dari Den Pal Surakarta sebagai tenaga tehnisi sebagai antisipasi apabila terjadi kerusakan pada senjata serta 2 personel paramedis dari Klinik Pratama Kartika 26 Sukoharjo.
Cuaca yang panas dan terik tidak menyurutkan sedikitpun semangat bapak-bapak TNI dari Kodim 0726/Sukoharjo yang meskipun sudah beranjak semakin berumur. Namun rasa tanggung jawab dan kewajibn untuk mengasah kemampuan dasar militernyalah kegiatan seperti ini bukan menjadi sebuah masalah bagi seorang prajurit Kodim yang sudah terasah mentalnya saat di pasukan tempur.
"Menembak adalah merupakan kemampuan dasar prajurit, yang senantiasa harus dipelihara kemapuannya. Materi latbakjatri kali ini meliputi Menembak senapan dan menembak pistol. Untuk menembak senapan meliputi materi menembak sikap tiarap, sedangkan menembak pistol menggunakan sikap berdiri dengan dua tangan, " kata Kapten Inf Sunarto selaku Danlat Latbakjatri kali ini.
Perwira Pamopslat Kapten Chb Marsiyo sekaligus mewakili Dandim 0726 Sukoharjo Letkol Inf Chandra Ariyadi Prakosa, S.IP, M.Tr (Han) menjelaskan bahwa kegiatan latihan menembak merupakan program latihan pembinaan satuan bagi anggota TNI-AD baik Perwira, Bintara dan Tamtama yang bertugas di Kodim 0726/Sukoharjo yang rutin dilaksanakan pada setiap Tahun Anggaran.
Dijelaskan oleh Pamopslat bahwa meskipun sudah masuk di satuan Teritorial, namun kemampuan dan keahlian perorangan setiap prajurit khususnya dalam hal menembak masih tetap dipelihara dan ditingkatkan, ini dipersiapkan dalam rangka mengawal dan menjaga keutuhan serta kedaulatan NKRI. Untuk itu dengan segala keterbatasan sarana dan prasarana yang ada serta kondisi lapangan, prajurit teritorial di tuntut harus tetap kreatif dan inovatif untuk meningkatkan kemampuannya baik kemampuan di bidang militer maupun kemampuan dalam pembinaan teritorial.
"Dengan segala keterbatasan sarana dan prasarana yang ada, prajurit yang bertugas di Satuan Teritorial/Satuan Komando Kewilayahan juga di tuntut harus tetap menjaga dan meningkatkan kemampuannya, tak terkecuali kemampuan menembak, yang tidak bisa hadir hari ini maka besok dimaksimalkan semua harus hadir sesuai absen yang ada", kata Lettu Inf Wandiman yang saat itu bertindak sebagai Koormat menembak Senapan saat dimintai keterangan.
Rencananya latihan menembak ini di laksanakan selama 3 hari pada tannggal 8.9 dan 11 Mei 2018 meliputi menembak tepatmenggunakan senapan laras panjang dengan sikap tiarap tidak tersandar 100 M. Dalam latihan menembak tersebut juga didukung 2 personel dari Den Pal Surakarta sebagai tenaga tehnisi sebagai antisipasi apabila terjadi kerusakan pada senjata serta 2 personel paramedis dari Klinik Pratama Kartika 26 Sukoharjo.
Cuaca yang panas dan terik tidak menyurutkan sedikitpun semangat bapak-bapak TNI dari Kodim 0726/Sukoharjo yang meskipun sudah beranjak semakin berumur. Namun rasa tanggung jawab dan kewajibn untuk mengasah kemampuan dasar militernyalah kegiatan seperti ini bukan menjadi sebuah masalah bagi seorang prajurit Kodim yang sudah terasah mentalnya saat di pasukan tempur.