Sukoharjo (13/01/18) Babinsa Koramil 02 Nguter wilayah desa Pondok Serda Handoko Saputro hari ini (13/01) mendampingi PPL Bapak Harmidi di dukuh Majan Desa Pondok Kecamatan Nguter melaksanakan sosialisasi tanaman tumpang sari di pematang sawah yaitu tanaman yg bisa membantu petani dalam upaya meningkatkan produksi tanaman sekitar pukul 09.00 s/d 11.00 Wib. Salah satunya adalah budidaya untuk menanam tumbuhan/tanaman tumpangsari jenis refugia.
Refugia merupakan istilah yang menunjuk sekumpulan tanaman yang menyediakan tempat perlindungan dan sumber pakan bagi musuh alami pertanian, seperti serangga misalnya bunga matahari dan keningkir pahit. Seperti kita ketahui, dalam pertanian beberapa serangga tersebut bisa menjadi hama tanaman. Misalnya pada tanaman padi, serangga yang menjadi hama pada tanaman padi antara lain ulat dan walang sangit. Dengan tanaman refugia, petani tidak perlu menyemprot dengan pestisida. Karena Serangga predator yang dihasilkan oleh tanaman refugia akan memangsa dan mengganggu serangga yang lain yang menjadi hama bagi tanaman. Karena hama padi dikendalikan oleh serangga predator, maka tanaman padi bisa selamat dari serangan ulat dan walang sangit.
Selain penyuluhan dari PPL pertemuan dengan 30 anggota Gapoktan Sido Makmur ini juga mendengarkan sambutan dari bapak Kades mengenai dana bantuan untuk para petani harus jelas dan transparan, juga berpesan kepada para anggota Gapoktan agar bersatu saling asah,asih dan asuh hidup rukun dan mengutamakan musyawarah dalam berbagai hal, karena itulah kekuatan dan falsafah hidup para petani yang harus senantiasa dijaga.
Hadir dalam kegiatan ini Ketua Gapoktan Bpk Suparjo, Sekretaris Gapoktan Bpk Agus Budi, Bendahara Bpk Giyono, PPL Bpk Harmadi, Kepala Desa pondok Bpk Sudarno dan bapak Babinsa Desa Pondok Serda Handoko Saputro.
Refugia merupakan istilah yang menunjuk sekumpulan tanaman yang menyediakan tempat perlindungan dan sumber pakan bagi musuh alami pertanian, seperti serangga misalnya bunga matahari dan keningkir pahit. Seperti kita ketahui, dalam pertanian beberapa serangga tersebut bisa menjadi hama tanaman. Misalnya pada tanaman padi, serangga yang menjadi hama pada tanaman padi antara lain ulat dan walang sangit. Dengan tanaman refugia, petani tidak perlu menyemprot dengan pestisida. Karena Serangga predator yang dihasilkan oleh tanaman refugia akan memangsa dan mengganggu serangga yang lain yang menjadi hama bagi tanaman. Karena hama padi dikendalikan oleh serangga predator, maka tanaman padi bisa selamat dari serangan ulat dan walang sangit.
Selain penyuluhan dari PPL pertemuan dengan 30 anggota Gapoktan Sido Makmur ini juga mendengarkan sambutan dari bapak Kades mengenai dana bantuan untuk para petani harus jelas dan transparan, juga berpesan kepada para anggota Gapoktan agar bersatu saling asah,asih dan asuh hidup rukun dan mengutamakan musyawarah dalam berbagai hal, karena itulah kekuatan dan falsafah hidup para petani yang harus senantiasa dijaga.
Hadir dalam kegiatan ini Ketua Gapoktan Bpk Suparjo, Sekretaris Gapoktan Bpk Agus Budi, Bendahara Bpk Giyono, PPL Bpk Harmadi, Kepala Desa pondok Bpk Sudarno dan bapak Babinsa Desa Pondok Serda Handoko Saputro.