Sabtu (28/5/2016) Bertempat di di lapangan parkir taman wisata alam
Batu Seribu Ds. Gentan Kec. Bulu Kab. Sukoharjo, Komandan Kodim 0726/Sukoharjo
Letkol Inf Taufan Widiantoro, S.I.P memberikan materi wawasan kebangsaan kepada
73 orang peserta Pendidikan dan Latihan (Diklat) Pratama Mahatidana Pemuda
Pancasila Angkatan ke VI Komando Inti (Koti) Mahatidana Tahun 2016 yang terdiri dari kader-kader Pemuda Pancasila
di tiap-tiap Kecamatan se Kab. Sukoharjo.
Dandim 0726/Sukoharjo dalam materinya
menyampaikan peran Pemuda dalam menghadapi kebangkitan PKI gaya baru "Tugas
Pemuda Pancasila adalah menjaga NKRI dan menjadikan Pancasila sebagai dasar Negara, Saat ini komunisme yang telah mati di negeri ini dapat sedikit demi
sedikit bangun kembali, bangkitnya Komunisme mengancam kedaulatan NKRI. Oleh karena
itu Kita semua harus waspada, TNI bersama Pemuda Pancasila dan seluruh komponen
bangsa siap menghadapi dan menghancurkan PKI ”. tegasnya. Dandim juga mengingatkan bahwa komunis sebagai sebuah
ideologi tidak akan pernah padam. "Komunis akan bermetamorfosa menjadi
bentuk baru, gerakannya makin sulit dikenali dan menyusup ke berbagai lini
tanpa disadari. Sebagai generasi penerus, kita harus pahami peristiwa 30
September yang dikenal pemberontakan 30S/PKI merupakan fakta sejarah yang tak
terbantahkan pemberontakan kelompok berideologi komunis terhadap pemerintah dan
negara," jelasnya. Untuk menghindari ideologi komunis kembali berkembang
di Indonesia, masyarakat diajak untuk berpegangan pada 4 pilar kebangsaan. Hal
tersebut agar faham tersebut tidak dapat mempengaruhi dan berdampak yang tidak
baik bagi bangsa dan negara. Pemahaman melalui empat pilar kebangsaan, yakni
Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI. Keempatnya harus dipelihara.
Pemuda Pancasila harus berperan aktif dengan memperkokoh persatuan
dan kesatuan di kalangan masyarakat, keberadaan ormas Pemuda Pancasila menjadi
sangat penting untuk diberikan bekal yang meliputi Wawasan Nusantara, Ketahanan
Nasional dan Kesadaran Bela Negara tegasnya.
Ketua Pemuda Pancasila Cabang Sukoharjo Nursiti SH mengatakan Selama
2 hari kedepan para peserta Pendidikan dan Latihan (Diklat) Pratama Mahatidana
Pemuda Pancasila akan diberi berbagai materi semua itu tidak lain hanya untuk
membentuk kepribadian yang berkarakter, pemuda yang mempunyai jiwa gotong
royong dan rela berkorban, pemuda yang berdisiplin, bermoral luhur, berwawasan
luas dan memiliki wawasan intelektual yang tinggi. Dengan upaya peningkatan
kualitas kader Pemuda Pacasila melalui Pendidikan dan Latihan ini diharapkan
para Kader dapat menghadapi kondisi jaman yang semakin menantang, sehingga
nantinya akan dalam diri setiap kader akan tumbuh jiwa militansi yang teguh dan
jiwa nasionalisme yang tinggi dalam keikutsertaannya membangun Negara Kesatuan
Republik Indonesia (NKRI), serta menjaga Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar
negara kita, tegasnya.