Rabu (30/03/2016) Komandan
Korem 074/Warastratama Surakarta Kolonel Inf Maruli
Simanjuntak, M. Sc dalam rangkaian kunjungan dinasnya
mengunjungi Kodim
0726/Sukoharjoyang didampingi oleh Para Kasi Korem. Sebelum memberikan pengarahan kepada anggota Kodim
0726/Sukoharjo yang terdiri dari anggota Militer, PNS dan anggota Persit
Kartika Chandra Kirana Cabang XLVII. Sebelum memberikan pengarahan kepada seluruh anggota Danrem diterima Bupati Sukoharjo H. Wardoyo Wijaya, SH, MH dan Kapolres Sukoharjo AKBP ANdi Rifai, SIK, MH beserta Muspida lainnya di ruang tamu Dandim 0726/Sukoharjo.
Dalam
mengawali pengarahannya Danrem menyampaikan dalam
pendidikan anak para orang tua wajib memberi contoh yang baik dan positif agar dapat
menjadi suri tauladan terhadap anaknya kelak.
Mustahil ceritanya keberhasilan seorang anak berawal dari keluarga yang “recok”
apalagi sering terjadi keributan dalam kehidupan rumah tangga sampai terjadinya
perceraian, kalau kita tidak memberi contoh yang baik, kita tidak mungkin didengarkan dalam
kita manasehatinya.
Dengan menceritakan biografinya, beliau
berharap dapat memberikan motivasi kepada seluruh anggota dalam mendidik
putra/putrinya agar kelak dapat bermanfaat/berguna bagi Nusa dan Bangsa.
Danrem juga menyampaikan Institusi yang
terbaik sekarang ini adalah institusi TNI, ini merupakan kerja sama seluruh jajaran
dari tingkat atas sampai tingkat bawah, apalagi Kodim 0726/Sukoharjo sudah terbukti
merupakan Kodim terbaik di seluruh Indonesia, beliau berharap agar rutinitas
yang baik ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan, masih banyak hal-hal yang
perlu ditingkatkan lagi, terutama dalam mengimplementasikan di lapangan.
Dalam menghadapi permasalahan Narkoba,
Panglima TNI sudah menyatakan perang terhadap Narkoba, untuk itu tolong seluruh
anggota agar mewaspadai terhadap peredaran narkoba, khususnya terhadap anggota.
Kepada komandan satuan agar mengingatkan anggota yang sekiranya sudah
melenceng-melenceng dan kepada ibu-ibu persit ingatkan suaminya masing-masing
agar jangan terperosok ke dalam jaringan narkoba.
Dalam pengarahan Panglima dikatakan apabila
Komandan Satuan/Atasan yang kedapatan anggotanya terlibat dalam jaringan Narkoba
akan dicopot jabatannya, Danrem menyatakan tidak takut, namun beliau sedih terhadap
keluarga yang ditinggalkan, istrinya akan tertekan jiwanya serta anak-anaknya
akan terganggu pysikologi.
Untuk mengantisipasi terhadap situasiyang
demikian, beliau berharap kepada seluruh anggota agar jangan bergaul/ berteman
kepada kelompok-kelompok yang menyusahkan masyarakat.
Jawa Tengah merupakan target utama dalam
peredaran narkoba, untuk itu hindari dan cegah peredaran narkoba di wilayah
kita masing-masing, bina keluarga kita dan lingkungan kita agar jauh-jauh dari
narkoba, tegasnya.
Dalam pengarahan tersebut juga dibuka
beberapa pertanyaan kepada seluruh anggota baik kepada TNI, PNS maupun anggota
Persit yang mana apabila bisa menjawab dengan baik dan benar mendapat hadiah
dari Danrem, Kunjungan Kerja Danrem 074/Warastratama diakhiri dengan foto bersama Danrem 074/Wrt dengan perwira Kodim 0726/Skh dan Pengurus Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XLVII Dim 0726/Skh.