Kamis (27/8/2015) Untuk mengoptimalkan pungsi sungai sebagai saluran air puluhan personel TNI, Polri, pelajar dan
masyarakat menggelar aksi bersih-bersih di Sungai Jelantah yang melintasi desa
Kepuh Kecamatan Nguter Sukoharjo. Kegiatan ini merupakan, salah satu rangkaian kegiatan
“Indonesia bersih Go Green & Save
Water.
Kepala desa Kepuh Marimo mengatakan Untuk menjaga kebersihan dan kesehatan
lingkungan diperlukan kerjasama masyarakat dangan semua pihak, kerja bakti disambut antusias oleh masyarakat
setempat ditandai dengan banyaknya masyarakat ikut membantu dalam pelaksanaannya
, Kegiatan yg dilaksanakan yaitu membersihkan sampah yang mengendap di sungai
Jelantah bawah jembatan Kepuh agar
aliran sungai menjadi lancar, sungai perlu dijaga dan dirawat bersama. Sebab
jika sungai bersih, air bisa dimaanfaatkan, termasuk sisi lain bisa jadi sarana
rekreasi. Untuk itu, kita tentu sepakat sama-sama menjaga sungai ini bersih
dari sampah,” tegasnya. Saya mewakili masyarakat mengucapkan terima kasih atas
kegiatan Karya Bakti tersebut dan mengharapkan kegiatan ini selalu
berkelanjutan sehingga akan terjalin kebersamaan dan kemanunggalan TNI Polri dan
Rakyat,
Serma Sukamto (Babinsa) yang ikut
turun ke sungai menuturkan pembersihan sungai dari tumpukan sampah yang selama
ini menyumbat aliran sungai tersebut dilakukan untuk menjaga lingkungan yang
bersih dan nyaman bagi masyarakat. Selain itu mengajak masyarakat untuk
mencintai lingkungan agar masyarakat bisa hidup sehat.“Pembersihan sungai ini
agar aliran air tidak tersumbat, selain itu untuk memberikan nuansa yang indah,
rapi dan tentu bersih. Bila bersih masyarakat juga akan sehat, Bayangkan kalau
sungai ini tidak dibersihkan tumpukan sampah dimana-mana, penyakit akan muncul
karena masyarakat hidup disekitar aliran sungai, bau menyengat dimana-mana
karena sampah seluruhnya dibuang ke sungai, korotoran dari rumah penduduk juga
sebagian langsung di buang ke sungai” paparnya.