TNI Manunggal Budaya dan Gamelan Festival 2012 lintas Profesi dan generasi

Kamis(5/7) Sebagai wujud pelestarian budaya Kodim 0726 Sukoharjo menyelenggarakan kegiatan TNI Manunggal Budaya dan  Gamelan Festival 2012 lintas Profesi dan generasi yang akan di laksanakan selama 2 hari di Sanggar Kesenian "SEKAR JAGAT" Dk. Kotakan Rt. 04/06 Ds. Bakalan, Kec. Polokarto, Kab. Sukoharjo di pimpin Bp. Joko Ngadimin, S.Kn.

Sebagai Bangsa Indonesia kita harus bangga memiliki beraneka ragam budaya, dan kegiatan ini sangat penting dalam kaitan mengenalkan dan melestarikan musik tradisional jawa kepada generasi muda. Potensi musik tradisional Indonesia harus terus digali dan dilestarikan di tengah gerusan dan gempuran  musik-musik modern.  Ketua Panitia Bp. Joko Ngadimin, S.Kn menyatakan bahwa musik tradisional Indonesia jangan sampai terlupakan. "Sebagai orang Jawa, tidak lepas dari musik gamelan. Jangan sampai kesenian daerah tersebut tergusur oleh arus globalisasi. Bahkan seluruh budayawan se-Sukoharjo siap pasang badan bentengi gamelan sebagai salah satu warisan budaya Bangsa Indonesia, hal ini di lakukan akibat maraknya aksi klaim Malaysia pada budaya asli Indonesia seperti “ tari Tortor” dan musik “gendang sembilan”  belum lama ini marak di beritakan di media.

Dandim 0726 Sukoharjo Letkol Inf Jimmy Ramoz Manalu pada saat meninjau kesiapan kegiatan TNI Manunggal Budaya dan  Gamelan Festival 2012 lintas Profesi dan generasi di Sanggar Kesenian "SEKAR JAGAT" (Rabu 4/7) menyatakan Saya dan rekan-rekan tokoh budaya serta  Pemkab Sukoharjo akan berupaya melestarikan kesenian gamelan,  bahkan  sentral pengrajin gamelan terbaik di Indonesia berada Ds. Wirus Kec.Mojolaban Kab. Sukoharjo. Aset daerah ini harus di jaga dengan baik jangan sampai ketika ada Negara lain mengklaim baru ambil reaksi, untuk menghindari hal tersebut kita wajib melindungi dan menjaga kebudaya kita seperti halnya kewajiban warga Negara dan TNI melindungi dan menjaga wilayah NKRI. Banyak makna yang tersirat   pada saat kita  belajar gamelan antara lain  kita di tuntut untuk saling mengolah rasa dan kehalusan. Hal ini akan terus terbawa dalam kehidupan kita sehari-hari dan akan menjadikan karakter yang halus serta penuh toleransi dalam membentuk karakter bangsa Indonesia.

TNI Manunggal Budaya Kodim 0726 Sukoharjo menerjunkan grup karawitan yang terdiri dari anggota TNI dan anggota Persit KCK Cabang XLVII Kodim 0726 Sukoharjo dengan Koordinator Danramil 10 Mojolaban Kapten Arh Tavip Joko Sukoco.