Rabu (25/01) Sebagai bentuk partisipasi TNI dalam pembangunan dan pendidikan untuk mencerdaskan masyarakat khususnya generasi muda
Danramil 10 Mojolaban Kapten Inf Supomo memimpin karya bhakti membantu pembangunan sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Al.Fitroh di Ds.Cangkol Kec. Mojolaban Kab.Sukoharjo. Saat ini sekolah tersebut sudah berjalan di bawah pimpinan ibu Murniati memiliki 23 orang siswa, proses kegiatan belajar mengajar sementara menempati pasilitas masjid Mustakim Ds Cangkol.
Kordinator Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) sekaligus penanggung jawab pembangunan Bpk Suradi dalam keterangannya mengatakan pembangunan sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Al.Fitroh menempati tanah kas desa dengan luas 72 meter persegi di bangun 2 lantai dengan menggunakan dana APBD Rp 59 juta, APBN Rp 88 juta dan swadaya masyarakat Rp 50 juta.
Kepala desa Cangkol Bpk Musryanto di lokasi pembangunan mengatakan bahwa bangunan tersebut selain untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) juga akan di gunakan untuk kegiatan lain seperti pelatihan keterampilan untuk ibu-ibu, penyuluhan dan lain sebagainya. Beliau juga mengucapkan trimakasih kepada TNI yang telah membantu pembangunan sekolah tersebut.
Sementara itu di tempat berbeda belasan personil militer dari Koramil 09 Grogol membantu masyarakat memperbaiki gorong-gorong saluran air yang amblas di Ds. Cemani Grogol. Gorong-gorong tersebut berada di daerah pemukiman patat penduduk, pada saat hujan turun pemukiman warga banyak yang tergenang air akibat Kondisi gorong-gorong yang ambas . Dengan di perbaikan gorong-gorong / saluran air tersebut diharapkan keresahan warga dapat teratasi.
Danramil 09 Grogol Kapten Inf Kurniawan dalam siaran persnya di lokasi mengatakan bahwa kegiatan yang di lakukan ini merupakan wujud nyata kepedulian TNI terhadap masyarakat dan hal tersebut juga merupakan impelementasi UU no 34 Th 2004 tentang tugas TNI selain perang yaitu membantu masyarakat dan Pemerintah Daerah dalam penanganan musibah maupun bencana alam. Hal ini sesuai dengan 8 wajib TNI butir ke 8 yaitu Memelopori usaha-usaha mengatasi kesulitan rakyat sekelilingnya serta Lima kemampuan territorial.