Akibat hujan deras pada hari Minggu tanggal 01 Januari 2012 pukul 14.00 s.d. 23.00 di wilayah Sukoharjo dan sekitarnya mengakibatkan banjir dibeberapa wilayah Kab.Sukoharjo.
Muspida Kab. Sukoharjo beserta rombongan yang terdiri dari Bupati Sukoharjo H Wardoyo Wijaya SH.MH, Dandim 0726 Sukoharjo Letkol Inf Jimmy Ramoz Manalu dan Wakil Bupati Sukoharjo H Drs. Haryanto di damping Muspika Kec. Grogol dan Mojolaban ikut serta dalam rombongan meninjau lokasi bencana dan lokasi pengungsian di wilayah yang terkena bencana alam banjir.
Wilayah yang terkena banjir diantaranya
a. Kec. Grogol terdapat 3 Dukuh yang terendam air dengan ketinggian air + 1m diantaranya :
1) Dk. Nusupan, Ds. Kadokan Kec. Grogol banjir menggenagi perumahan warga sebanyak 4 RT dengan ketinggian air ± 1 meter, warga sementara dievakuasi di Masjid Al Hikmah sebanyak 150 orang kemudian dipindahkan ke kantor kecamatan grogol.
2) Dk. Bacem, Ds. Langenharjo Kec. Grogol banjir menggenagi perumahan warga dengan ketinggian air ± 1 meter, warga sementara dievakuasi di tanggul Bengawan Solo sebanyak 100 orang.
3) Perumahan Puri Gading Dk Nampan,Dk Ngasinan kali wingko Kec. Grogol banjir menggenagi perumahan warga dengan ketinggian air ± 1 meter, warga sementara dievakuasi di Kecamatan Grogol sebanyak 100 orang
b. Kec. Mojolaban terdapat 3 Dukuh yang terendam air dengan ketinggian air + 1 meter diantaranya :
1) Dk. Krajan RT. 04/06, Ds. Laban Kec. Mojolaban banjir menggenagi perumahan warga sebanyak 25 rumah warga dengan ketinggian air ± 1 meter, warga sementara dievakuasi di Balai Ds. Laban sebanyak 105 orang.
2) Dk. Kesongo RT. 01, 02 dan 04 RW. 02, Ds. Tegalmade Kec. Mojolaban banjir menggenagi perumahan warga sebanyak 25 rumah warga dengan ketinggian air ± 1 meter, warga sementara dievakuasi di Balai Ds. Laban sebanyak 130 kk ( 520 Orang )
3) Dk. Tegalmade Ds. Laban Kec. Mojolaban banjir menggenagi perumahan warga sebanyak 150 rumah warga dengan ketinggian air ± 1,5 meter, Dk Nawut Ds Tegalmade 30 kk ( 200 Orang ) warga sementara dievakuasi di rumah-rumah warga yang lokasinya lebih tinggi sebanyak 400 orang.
4) Dk Karangasem Ds. Gadingan 30 kk( 120 Orang ), Dk Ngobol Rt 1/2 : 24 kk ( 90 orang ), Dk Tempel 57 kk ( 230 orang ) sebagian warga Ds Gadingan mengungsi di Kantor Desa Gadingan dan tersebar sekitaran tanggul sungai bengawan solo.
c. Kec. Baki terdapat 2 Dukuh yang terendam air dengan ketinggian ± 40 cm diantaranya Sbb :
Dk. Pulorejo RT 2/4, Dk Ngadirejo RT 3/4 Ds Ngrombo Kec. Baki telah terjadi banjir luapan sungai bengawan solo menggenangi perumahan warga sebanyak 23 rumah warga sebanyak 93 orang air setinggi ± 40 cm
Dandim 0726 Sukoharjo Letkol Inf Jimmy Ramoz Manalu saat meninjau lokasi banjir mengatakan bahwa “Untuk mengantisipasi banjir jajaran Kodim 0726 Sukoharjo membantu pemerintah daerah membuat posko penanggulangan bencana banjir di Koramil 09 Grogol, apabila terjadi banjir semua langkah dan tindakan evakuasi dapat segera di laksanakan secara cepat untuk menghindari kerugian yang lebih besar. Posko penanggulangan bencana banjir juga akan di dukung 2 unit perahu karet dan personil dari Grup 2 Kopassus serta bantuan tenaga medis dari Yonif 413 Kostrad.”